1 Yohanes 3:16-18
Seorang dokter yang berhati mulia, seperti halnya dokter Jim Whiters sangat jarang ditemui. Jim Whiters adalah seorang dokter di Pittsburgh, Pennsylvania yang rela berdandan di malam hari layaknya seorang gelandangan. Setiap malam, ia mengenakan pakaian lusuh sambil membawa tas usang dan berkeliling kota bersama rekannya Mike Sallows, seorang mantan gelandangan.
Jim berpenampilan seperti itu bukanlah tanpa tujuan. Ia melakukannya supaya dapat mengobati para tunawisma yang ditemuinya di jalan bila sedang menderita sakit. Jim menyadari masih banyak tunawisma yang tidak mendapatkan layanan kesehatan yang semestinya. "Sejak mulai melihat isu-isu kesehatan, saya mulai menyadari bahwa masih banyak orang sengsara, dengan kondisi memprihatinkan dan belum bisa mengakses layanan kesehatan," ucap Jim. Awalnya, Jim tidak memiliki pengalaman di jalanan sehingga ia sulit mendekati para gelandangan untuk diperiksa. Hingga akhirnya, ia bertemu dengan Mike Sallows yang menyarankannya untuk tidak menggunakan pakaian dokter karena mereka tidak suka dengan hal itu. Dari situlah Jim berpenampilan layaknya seorang gelandangan. Dengan bantuan Mike, Jim dapat masuk dalam komunitas gelandangan dan pengemis. Berpakaian lusuh sambil membawa tas punggung berisi obat-obatan, ia menghampiri para tunawisma di pinggir-pinggir jalan hingga di bawah kolong jembatan. Ternyata, Jim telah melakukan hal ini sejak tahun 1992, dan diperkirakan ia sudah mengobati lebih dari 26.400 orang atau sekitar 1.200 orang setiap tahun. Kemudian ia mendirikan yayasan nirlaba Operation Safety Net yang merupakan bagian dari Pittsburgh Mercy Health System. Hingga kini, sudah lebih dari 90 negara yang mengembangkan unit kesehatan jalanan.
Menolong sesama adalah hal yang penting dan merupakan tugas orang percaya. Kita perlu memperlihatkan perbuatan kasih bagi dunia agar mereka melihat Kristus hidup di dalam kita. Apa yang dilakukan oleh Jim Whiters ini, di mana ia rela menggelandang tiap malam hanya untuk memberikan pengobatan gratis kepada kaum terpinggirkan, patut menjadi inspirasi bagi kita untuk menolong saudara seiman dan mereka yang di luar Kristus. Banyak orang berkekurangan dan menderita yang membutuhkan uluran tangan kita. Jika kita melihat panggilan Tuhan yang nyata dalam hidup kita, tentu kita akan menyadari bahwa kita ini dipanggil dan dipilih oleh Tuhan sebagai gerejaNya untuk menjadi terang bagi dunia, termasuk melakukan pelayanan holistik, yakni rohani, jiwani dan jasmani.
Yang perlu direnungkan adalah sejauh mana kita memiliki kasih untuk menolong orang lain? Saat inilah waktunya kita beraksi mewarnai dunia dengan kasih Kristus agar mereka berkesempatan menerima Kabar Baik. Tetapi terutama, perbuatan kasih itu haruslah dimulai dari keluarga, saudara seiman, lingkungan, dan selanjutnya kepada semua orang.
DOA
Bapa sorgawi, bawa aku untuk masuk dalam rencanaMu yang indah dan biarlah aku menjadi berkat bagi siapa saja, termasuk yang menderita. Dalam nama Tuhan Yesus aku mohon. Amin.
back
Best viewed in Mozilla Firefox 3 or greater