Kesaksian Ibu Tisye Kinelak, Timika Pada kesempatan ini, saya akan menyampaikan kasih, kemurahan dan kebaikan Tuhan dalam keluarga saya. Ketika masih kuliah, saya sudah menikah. Lalu saya dan suami sekolah bersama di kota Manado SulUt, dan akhirnya bekerja di kota Timika. Lama menikah, kami tak juga mendapatkan anak. Setelah usia pernikahan 11 tahun, maka kami pun berencana mengikuti program bayi tabung. Akhirnya kami pergi ke Rumah Sakit Siloam yang ada di Surabaya. Kami konsultasi dengan dokter spesialis kandungan yang pernah menangani Inul Daratista, dan berencana mengikuti program bayi tabung tersebut pada bulan Desember 2010. Namun puji Tuhan, setelah melihat brosur perjalanan ke Israel bersama team Manna Sorgawi yang diadakan pada tanggal 20 November 2010, maka kami sepakat mengikuti perjalanan wisata rohani saja. Karena kami rindu mengalami mukjizat nyata dari Tuhan Abraham, Ishak dan Yakub secara langsung. Uang simpanan untuk mengikuti program bayi tabung tersebut pun kami alihkan untuk perjalanan ke Israel bersama team Manna Sorgawi. Siapa tahu Tuhan memberikan anak setelah pulang dari sana. Tujuan kami pergi waktu itu hanya satu, yaitu agar kami dikaruniai anak oleh Tuhan. Di setiap tempat ibadah kami menyatukan hati dan enaikkan permohonan tersebut. Sungguh keajaiban Tuhan kami rasakan. Setelah pulang dari Israel, pada bulan Februari 2011 saya positif hamil. Pada bulan Maret 2011 suami saya dilantik sebagai Kepala Bagian Tata Pemerintahan Kabupaten Mimika. Saya sangat bersyukur dan kagum kepada Tuhan yang kami sembah. Bukan hanya yang kami harapkan yang Tuhan sediakan, bahkan apa yang tidak kami pikirkan pun Tuhan berikan. Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia. (1 Kor 2:9) Kami menyadari benar bahwa Tuhanlah yang memberikan pengharapan bagi kami, sehingga kami bisa mengambil keputusan untuk pergi ke Israel, dan ternyata ada berkat besar yang kami peroleh dari perjalanan tersebut. Tuhan memang luar biasa, pengharapan di dalamNya tidak akan mengecewakan. Sesuai dengan firmanNya, Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita. (Rm 5:5) Selama ini kami mengambil anak laki-laki yang kami angkat menjadi anak sejak berusia 3 bulan, dan bulan Mei 2011 lalu dia genap berusia 3 tahun. Kami juga mengambil kakaknya sejak berusia 3 tahun, dan sekarang sudah berusia 8 tahun. Kehadiran dua anak ini dalam keluarga kami merupakan suatu kebahagiaan, dan kebahagiaan itu bertambah lagi dengan kehamilan saya saat ini. Kemurahan dan kebaikan Tuhan datang tepat pada waktunya. Kami mengucapkan terima kasih kepada Manna Sorgawi, juga kepada Bapak Pdt. Erich Unarto dan Ibu. Terima kasih karena kami menerima berkat pelayanan firman Tuhan dan Wisata Tour Rohani yang luar biasa dari perjalanan ke Israel. Saya yakin dan sangat percaya bahwa benar siapa pun yang pergi ke Israel dan berdoa untuk Israel pasti akan kembali menerima berkat Allah Israel dan itu terbukti di keluarga kami. Kami mohon dan harapkan selalu dukungan dalam doa, agar kami senantiasa bertumbuh dalam kerohanian. Melalui kesaksian ini saya ingin menyatakan, bahwa hidup dalam kepercayaan penuh pada Tuhan dan janji -janjiNya harus menjadi bagian kita setiap orang percaya. Terpujilah nama Tuhan Yesus!